• Jelajahi

    Copyright © Jobs Kab. Tangerang
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Health

    Wakapolresta Tangerang Razia HP Setiap Anggota Polri Agar Terhindar Dari Judi Online

    Redaksi
    Senin, 10 Juni 2024, Juni 10, 2024 WIB Last Updated 2024-06-11T05:55:08Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    Tangerang_ Dalam rangka meningkatkan disiplin anggota, Seksi Propam Polresta Tangerang melaksanakan operasi penekagakan ketertiban dan disiplin (Gaktibplin) di Lapangan Apel Mapolresta Tangerang, Salah satunya tentang arahan Kapolri tentang berantas segala bentuk perjudian. Kegiatan tersebut digelar di Lapangan Apel Polresta Tangerang, selasa (11/6/2024) Pagi.


    Penegakan ketertiban dan disiplin ini dipimpin langsung oleh Wakapolresta Tangerang AKBP Agus Sugiyarso S.I.K., didampingi Para Pejabat Utama melibatkan seluruh anggota Propam Polresta Tangerang 


    Kegiatan Gaktibplin ini berupa pengecekan kelengkapan pribadi setiap anggota Polri. Kelengkapan yang diperiksa seperti KTA, KTP, SIM, STNK, surat lainnya, sikap tampang, Gampol atau pakaian yang dipakai personel Polri. Tak hanya itu, handphone setiap anggota Polri juga dilakukan pengecekan untuk melihat adakah anggota yang menggunakan aplikasi judi online.


    Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujionk, S.I.K.,M.M melalui Wakapolres AKBP Agus Sugiyarso S.I.K., mengatakan, Gaktibplin ini sesuai Perintah pimpinan untuk melakukan Gaktibplin anggota. Semua handphone anggota dicek melihat history penggunaan apakah anggota tersebut melakukan aplikasi judi online atau tidak.


    “Kita mulai dari internal kita untuk memberanras yang namanya judi online. Karena ini bagian dari upaya serius Polri dalam memberantas kasus perjudian di Indonesia. Ini dilakukan guna menekan terjadinya pelanggaran disiplin dari anggota Polri khususnya di wilayah hukum Polres Gumas,” ucapnya.


    Selain itu, kata dia, juga untuk mencegah pelanggaran kode etik dan tindak pidana. Sebab selain merugikan diri sendiri, keluarga dan tentunya merugikan institusi Kepolisian.


    “Agar tetap menjaga etika sebagai anggota Polri jangan melakukan penyimpangan dan pelanggaran yang dapat menurunkan citra Polri di lingkungan Masyarakat,” tutupnya.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Liputan

    +